Daftar Isi :
Pengertian, Tujuan, Manfaat, Fungsi, Proses dan Tingkatan Apresiasi – Bahasan kita kali ini tentang Apresiasi, apa itu Apresiasi, apa tujuan dan fungsinya. Untuk menjawab pertanyaan tersebut silahkan simak penjelasan berikut ini :
Pengertian Apresiasi
Secara asal-usul atau etimologi, Apresiasi berasal dari bahasa latin yaitu “Apreciatio” yang berarti menghargai, dan dalam bahasa inggris, sebagai “appreciate” yang memiliki arti, menyadari, memahami, menghargai dan menilai.
Dengan begitu, kata “appreciate” dapat dibentuk dengan kata “appreciation” yang berarti sebagai penghargaan, pemahaman dan penghayatan. Sedangkan dalam bahasa Indonesia, kata apresiasi sendiri mengandung artian yang sejajar dengan kata “aprecitio” dalam bahasa Latin dan kata “appreciation” dalam bahasa Inggris.
Apresiasi secara istilah atau terminologi ialah proses penilaian atau penghargaan positif yang diberikan oleh seseorang terhadap sesuatu.
Tujuan Dan Manfaat Apresiasi
Mengacu dalam cabang ilmu seni, maka terdapat beberapa tujuan dari sebuah apresiasi, terlebih lagi manfaat dari apresiasi bagi bangsa Indonesia tidak hanya dipandang sebelah mata. Apresiasi juga akan memberikan sebuah semangat atas sesuatu hasil dan memberikan suatu motivasi bagi pengembangan suatu karya atau suatu hasil tersebut. Hal demikian bisa dikembangkan dengan pikiran, tindakan serta pengembangan kepribadian seseorang.
Atas dasar tersebut, Apresiasi seni mempunyai tujuan pokok. Dan Tujuan pokok dari apresiasi seni ialah agar publik dapat mengetahui maksud dan tujuan dari pembuatan karya seni tersebut, sehingga masyarakat dapat menilai, menanggapi serta menikmati suatu karya seni yang telah ada.
Berikut ini tujuan akhir dari apresiasi seni yaitu :
- Mengevaluasi dan mengembangkan nilai keindahan karya seni.
- Mengembangkan daya kreasi & imajinasi.
- Menyempurnakan karya seni.
Fungsi Apresiasi
Dalam memberikan apresiasi terhadap sesuatu karya. Tentu akan dapat memberikan dampak bagi si penerima. Hal ini tidak diberikan begitu saja, melainkan terdapat fungsi yang perlu diketahui, dan fungsi dari apresiasi itu ialah:
Sebagai sarana dalam meningkatkan rasa cinta terhadap karya anak bangsa, sekaligus peduli terhadap sesama.
Sarana dalam penilaian, penikmatan, empati, hiburan dan edukasi.
Sebagai sarana dalam mengembangkan kemampuan manusia dalam beberapa hal.
Proses Mengapresiasi
Proses mengapresiasi ialah melihat karya dan kemudian merasakan, berempati, dan kemudian mengemukakan pendapat pribadi untuk menyebutkan kelebihan, kekurangan, serta kemudian memberikan nilai. Seni rupa yang sangat popular dalam perkembangannya serta mudah dijangkau oleh siswa SMP adalah membuat karya lukis.
Secara singkat disimpulkan bahwa cara dalam melakukan apresiasi ialah, sebagai berikut :
- Mengamati
- Menghayati
- Memahami
- Menanggapi
- Menilai
- Impelmentasi atau penerapan
Tingkatan Apresiasi
Apresiasi juga mempunyai beberapa tingkatan, atau bermacam-macam apresiasi yang memiliki ukuran tertentu. Dalam apresiasi seni ataupun karya seni terdapat jenis-jenis tingkatan yang memberikan gambaran apresiasi seni. Tingkatan yang terdapat dalam apresiasi seni terdiri dari :
Tingkat Empatik
Tingkat empatik berarti melibatkan pikiran dan perasaan. Dengan begitu tingkat ini ialah tangkapan dari indera-indera atau tangkapan inderawi.
Ex : saat mendengarkan suatu seni musik, maka kita akan merasa nyaman dan betah saat mendengar karya tersebut, dan selanjutnya timbul penilaian bahwa karya tersebut bagus.
Tingkat Estetis
Estetis ialah sebagai penilaian terhadap keindahan. Tingkat apresiasi ini berupa pengamatan dan penghayatan. Dalam tingkat ini penikmat seni akan memberikan suatu paresiasi yang lebih pada pengataman yang dilakukan terhadap suatu bentuk karya seni.
Contohnya : disaat menyaksikan sebuah pagelaran seni teater atau sejenisnya, maka akan memerlukan sebuah pengamatan yang sangat baik supaya dalam penyampaian apresiasi estetis tersebut jelas tertuju kepada siapa.
Tingkat Apresiasi Kritik
Tingkatan ini ialah sebuah bentuk apresiasi yang menyampaikan sebuah klarifikasi, deskripsi, menjelaskan, menganalisis serta eveluasi sehingga dapat mengambil suatu simpulan (kesimpulan).
Contohnyanya : ajang pencarian bakat yang tentunya memerlukan sebuah ilmu yang mendalam dimana setiap menampilkan suatu bakat tersebut terjadi sebuah bentuk penyampaian apresiasi yang lebih mendalam.
Itulah sekilas penjelasan tentang Pengertian, Tujuan, Manfaat, Fungsi, Proses dan Tingkatan Apresiasi, terima kasih telah menyempatkan membaca, semoga artikel yang anda baca bermanfaat, jangan sungkan untuk mengirimkan kritik maupun saran kepada redaksi kami
Baca Juga >>>