Struktur Morfologi Bakteri

Struktur Morfologi Bakteri

Struktur Morfologi Bakteri – Bakteri berasal dari kata bakterion yang berarti tongkat atau batang dan sekarang nama tersebut dipakai untuk menyebut mikroorganisme bersel satu, berkembang biak dengan membelah diri dan hanya dapat dilihat dengan alat bantu mikroskop. Dan Mofologi bakteri meliputi :

Struktur Morfologi Bakteri
Struktur Morfologi Bakteri

A. Bentuk Bakteri

Bakteri memiliki beberapa bentuk secara morfologi bentuk bakteri dapat dibedakan menjadi tiga bentuk utama, yaitu:

a. Bakteri bentuk bulat atau Coccus

Bakteri dengan bentuk bulat atau Coccus dibedakan menjadi lima macam:

  1. Monokokus atau monococus yakni bakteri dengan bentuk bola tunggal, seperti Neisseria gonorrhoeae yang menyebabkan kencing nanah.
  2. Dipklokokus atau Diplococcus yakni bakteri dengan bentuk bulat bergandengan dua-dua seperti Diplococcus pneumoniae yang menyebabkan radang paru-paru atau pneumonie.
  3. Streptokokus atau streptococcus yakni bakteri dengan bentuk pola yang membentuk rantai panjang.
  4. Sarkina atau Sarcina yakni bakteri dengan bentuk bulat dan berkelompok empat-empat sehingga berbentuk seperti kubus.
  5. Statilokokus atau Statiloccus yakni bakteri dengan bentuk bulat yang bergerombol sehingga bentuknya mirip dompola anggur.

b. Bakteri bentuk batang atau Bacillus

Bakteri dengan bentuk batang atau Bacillus dibedakan menjadi empat macam:

  1. Basil tunggal atau monobasil yakni bakteri yang berbentuk batang tunggal atau satu seperti Salmonellatyphi.
  2. Diplobasi yakni bakteri yang berbentuk batang bergandengan dua-dua.
  3. Streptobasil yakni bakteri yang berbentuk batang bergandengan dua-dua.
  4. Streptobasil yakni bakteri yang berbentuk batang bergandengan memanjang membentuk rantai benang panjang.

c. Bakteri bentuk spiral atau spirillum

Bakteri dengan bentuk spiral atau spirillum dibedakan menjadi tiga macam:

  1. Spiral yakni bakteri yang berbentuk spiral dengan sel tubuh yang kaku.
  2. Vibrio atau bentuk koma yakni bakteri yang dianggap bentuk spiral tidak sempurna seperti Vibrio Cholerae penyebab kolera.
  3. Spirochaeta yakni bakteri bentuk spiral yang tubuhnya lentur. Bakteri jenis ini dapat memanjang dan mengerut saat bergerak.
BACA JUGA :   2 Teknik Pewarnaan Bakteri

B. Ukuran Bakteri

Bakteri merupakan makhluk hidup yang ukurannya sangat kecil dan hanya bisa dilihat menggunakan mikroskop. Agar dapat menyelidiki ukuran bakteri menggunkan satuan micron, sama dengan pengukuran virus. Biasanya bakteri yang diteliti dilaboratorium memiliki ukuran antara 0,5 – 2 Um (lebar) dan 1-5 Um (panjang).

Sebenarnya banyak ukuran yang melebihi ukuran tersebut karena pada dasarnya bakteri yang umurnya 2-6 jam mempunyai ukuran yang lebih besar dari bakteri yang berumur 24jam. Zaman dulu pengukuran bakteri dilakukan dengan membandingkan ukuran butir darah merah yang sudah diketahui terlebih dahulu. Sekarang pengukuran dilakukan dengan micrometer yang diletakkan pada lensa Okuler dan skala yang ada pada Micrometer ini dibanding dengan Micrometer yang diletakkan pada kaca objektif. Selain itu, bidang pengamatan dapat ditaksir dari pembesaran yang diperoleh dari mikroskop yang digunakan, seperti berikut :

– Lensa Objektif Perbesaran Diameter
– Bidang Penglihatan
– Objektif 16mm (2/3 In) 100 2,10mm
– Objektif 4mm (1/6 In) 440 0,40mm
– Objektif rendam minyak 1,8mm (1/2 In) 950 0,20mm

You May Also Like

About the Author: admin