Contoh dan Cara Membuat Surat Perjanjian Jual Beli

Contoh dan Cara Membuat Surat Perjanjian Jual Beli

Contoh dan Cara Membuat Surat Perjanjian Jual Beli – Kali ini kami akan menjelaskan sedikit tentang Contoh dan Cara Membuat surat perjanjian jual beli yang baik dan benar. Mudah-mudahan artikel kali ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Contoh dan Cara Membuat Surat Perjanjian Jual Beli

Surat perjanjian jual beli ialah surat yang dibuat oleh penjual dan pembeli untuk menerangkan atau menjelaskan hak dan kewajiban dari masing-masing pihak. Sang penjual wajib untuk menyerahkan apa yang dijual kepada pembeli dan berhak akan sejumlah uang sebesar harga yang tertera. Dan seblaiknya pembeli wajib untuk menyerahkan uang sebesar yang tertera dan berhak untuk memiliki hal yang dijual tersebut. Setelah surat ditanda tangani maka kedua belah pihak terikat untuk melaksanakan kewajiban masing-masing sesuai dengan poin-poin perjanjian yang tertera dalam surat.

Dalam surat perjanjian jual beli seperti dalam jual beli tanah, terdapat beberapa hal yang dimuat dalam surat, antara lain:

1. Identitas dari kedua pihak yakni penjual dan pembeli
2. Gambaran atau deskripsi tanah yang meliputi:
– Lokasi tanah yang dituliskan sebagai alamat
– Luas tanah yang digambarkan dalam bentuk meter persegi
– Batas tanah dari empat arah mata angin
– Status kepemilikan
– Nomor surat tanah
-Harga tanah sesuai dengan kesepakatan
3. Pencantuman identitas dan jaminan saksi
4. Batas waktu dan cara pembayaran
5. Kesepakatan cara penyelesaian masalah bila terjadi perselisihan.

Contoh Surat Perjanjian Jual Beli

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya:

Nama: Supardi
Umur: 57 Tahun
Pekerjaan: Wirausaha
Alamat: Jl. Soekarno Hatta No. 35 Bandar Lampung
Untuk selanjutnya pihak pertama (penjual)

BACA JUGA :   Contoh dan Cara Membuat Surat Keputusan

Nama: Kasmino
Umur: 52 Tahun
Pekerjaan: Pegawai Negeri Sipil
Alamat: Jl. Merdeka No. 24 Surabaya
Untuk selanjutnya pihak kedua (pembeli)

Pada tanggal 12 Februari 2016, pihak pertama telah menjual, lepas atau mutlak sebidang tanah darat seluas 7100 meter persegi, berikut tumbuhan yang ada diatasnya tersebut, yang beralamat di:

Jl. Ir. Sutami Desa Batu Lampung Selatan

kepada pihak kedua dengan harga tunai Rp. 1.000.000.000 (Satu miliyar rupiah). Pembayaran dilakukan dihadapan para saksi dengan menyerahkan cek tunai yang dapat dicairkan dalam waktu dua minggu setelah ditanda tangani.

Batas-batas tanah tersebut ialah sebagai berikut:

  • Sebelah barat: berbatasan dengan jalan raya
  • Sebelah timur: betbatasan dengan tanah milik tanah milik tuan Sabar
  • Sebelah utara: berbatasan dengan tanah milik nyonya Sarmini
  • Sebelah selatan: berbatsan dengan tanah milik tuan Harjito

Maka sejak tanggal 12 Februari 2016 tanah dan tumbuhan tersebut diatas telah menjadi hak milik pihak kedua. Pada waktu pelaksanaan jual beli tanah tersebut pihak pertama (penjual) maupun pihak kedua (pembeli) juga para saksi semua menyatakan dengan itikad baik.

Demikian setelah keterangan isi jual beli ini dapat dimengerti oleh pihak pertama dan pihak kedua, juga para saksi maka ditanda tanganilah sebagai permulaan saat pemindahan hak milik pihak pertama kepada pihak kedua.

Bandar Lampung, 12 Februari 2016

Pihak pertama (penjual)               Pihak kedua (pembeli)

(Supardi)                                                          (Kasmino)

Saksi-saksi

Saksi pertama                   Saksi Kedua                       Saksi ketiga

BACA JUGA :   Contoh dan Cara Membuat Surat Niaga

(Joko)                                       (Amir)                                (Budi)

Itulah sekilas penjelasan tentang Contoh dan Cara Membuat Surat Perjanjian Jual Beli, terima kasih telah menyempatkan membaca, semoga artikel yang anda baca bermanfaat, jangan sungkan untuk mengirimkan kritik maupun saran kepada redaksi kami

Baca Juga >>>

You May Also Like

About the Author: Estriana Fiwka