Ciri dan Bentuk Bakteri Kokus

Ciri dan Bentuk Bakteri Kokus

Ciri dan Bentuk Bakteri Kokus – Sahabat Pendidikan bersama kita akan membahas tentang bakteri Kokus yang mana pada pembahasan kali ini yaitu tentang ciri dan bentuk dari bakteri Kokus itu sendiri. Sebelum membahas ciri dan bentuknya baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa sebenarnya bakteri Kokus tersebut.

Definisi Bakteri Kokus

Kokus merupakan bakteri yang bentuknya bulat sedikit oval. Bakteri kokus ini ada yang tunggal atau tersusun sendiri (monokokus), dan ada pula yang berbentuk menyerupai rantai (streptokokus) dan untuk beberapa bentuk lainnya bisa sahabat baca pada pembahasan bentuk dari bakteri Kokus dibawah.

Ciri-Ciri Bakteri Kokus

Karakteristik Fisik

Bakteri kokus ialah salah satu dari jenis bakteri terkecil yang ada pada saat ini. Dan biasanya diameter bakteri kokus rata-rata sekitar 0,5 – 1,0 mikrometer. Dan biasanya berbentuk seperti datar, oval memanjang. Bentuk ini jugalah yang memberikan mereka luas permukaan terbesar dalam kaitannya dengan ukuran mereka, yang bisa memungkinkan mereka untuk lebih efisien pada saat mengambil nutrisi dari lingkungan. Dalam banyak kasus, hal ini berarti bahwa bakteri kuat dan jauh lebih mungkin untuk dapat bertahan hidup dalam lingkungan yang keras, namun kadang-kadang juga dapat menjadi sisi negatif dari mereka. Luas dari permukaan yang jauh lebih besar bisa jadi bahwa bakteri akan lebih jauh rentan menyerap zat-zat yang berbahaya.

Reproduksi

Saat bakteri mereproduksi, monokokus akan terbentuk hanya saat sel baru benar membagi dari sel induknya. Biasanya beberapa dari bentuk monokokus ini hadir di setiap spesies bakteri dengan bentuk ini, namun sangat umum bagi mereka untuk membentuk kelompok-kelompok dari 2 (dua) atau lebih sel.

BACA JUGA :   Perbedaan Bakteri dan Virus Beserta Contohnya

Hal ini sering terjadi dalam hal-perpecahan yang tidak ada pemisahan lengkap diantara bakteri induk dengan salah satu yang baru terbentuk. Hal ini dapat menyebabkan beberapa formasi yang berbeda, walaupun tak peduli dengan hasil akhir, tapi sangat penting untuk dicatat bahwa setiap sel individual dapat mempertahankan bentuk bulat aslinya. Dan pembentukan sederhana ini dikenal sebagai Diplokokus, di mana 2 (dua) sel tetap melekat satu dengan yang lain. Dan Neisseria ialah genus bakteri yang sering membentuk pasangan sel ini. Banyak spesies dari Neisseria ditemukan pada tenggorokan manusia yang sehat, namun perlu diketahui bahwa bakteri yang menyebabkan meningitis juga milik dari genus ini.

Rantai dan Pengelompokan Besar

Bakteri kokus ini juga bisa membentuk kelompok yang lebih besar, termasuk kelompok 4 (empat), 8 (delapan), 10 (sepuluh), atau bahkan lebih. Kelompok 4 (empat) biasa dikenal sebagai tetrad, sementara kelompok 8 (delapan) disebut sarcinae. Banyak bakteri dari pembentuk rumpun biasanya disebut dengan stafilokokus, yang juga merupakan nama dari sebuah genus spesifik bakteri yang sangat sering terbentuk dalam pengaturan ini.

Adapun genus resmi dari Stafilokokus ini mencakup banyak spesies yang pada umumnya ditemukan pada kulit manusia, dan beberapa bakteri yang berada didalam tanah. Pada kebanyakan kasus yang juga mengandung Stafilokokus aureus, yang dapat mengakibatkan infeksi Staph; strain ini sering resisten terhadap antibiotik.

Spesies umum

Beberapa dari rantai bakteri pada umumnya juga disebut dengan streptokokus, banyak dari bakteri yang mengambil bentuk ini ditemukan dalam genus Streptokokus. Sebuah persentase yang baik dari strain bakteri ini ialah tenggorokan dan hidung normal, tetapi spesies yang menyebabkan pneumonia, atau radang tenggorokan, dan demam scarlet juga dalam kelompok ini. Enterokokus dan Lactokokus ialah spesies yang menghasilkan asam laktat, zat yang diperlukan dalam membuat produk susu fermentasi seperti yoghurt. Lactokokus khususnya yang sering dipergunakan dalam industri susu, baik itu sebagai cara untuk membantu menghasilkan produk susu serta membantu konsumen dalam pencernaan mereka.

BACA JUGA :   Cara Membuat Biogas Dari Kotoran Sapi dan Manfaatnya

Bentuk Bakteri Kokus

Ciri dan Bentuk Bakteri Kokus

a. Monokokus, Bakteri ini berbentuk seperti bola yang tunggal.
b. Diplokokus, Bakteri ini berbentuk bola bergandengan dua-dua. Misalnya adalah:

  • Streptococcus pneumoniae yang merupakan penyebab dari penyakit pneumonia (radang, paru-paru).
  • Neisseria gonorrhoea yang menyebabkan penyakit kencing nanah.

c. Sarcina, Bakteri ini berbentuk bola yang berkelompok empat-empat dan membentuk kubus.
d. Streptokokus, berbentuk bola yang berkelompok memanjang dan menyerupai rantai. Misalnya adalah:

  • Streptococcus lactis, Streptococcus pyogenes yang menyebabkan sakit tenggorokan;
  • Streptococcus thermophilis untuk digunakan dalam pembuatan yoghurt (susu asam).

e. Stafilokokus, Bakteri ini berbentuk bola yang berkoloni seperti buah anggur. Misalnya adalah:

  • Staphylococcus aureus, bakteri ini merupakan bagian dari flora kulit. Varietas S. aureus yang resisten terhadap Methicillin sangatlah ditakuti.

Itulah sekilas penjelasan tentang Ciri dan Bentuk Bakteri Kokus, terima kasih telah berkunjung dan menyempatkan membaca, semoga artikel yang anda baca ini bermanfaat, dan sampai jumpa di artikel bermanfaat lainnya.

Baca Juga >>>

You May Also Like

About the Author: Estriana Fiwka