Daftar Isi :
Contoh dan Cara Membuat Proposal Bisnis Plan – Contoh proposal yang baik harus memiliki banyak aspek supaya pembaca dapat mengerti dan yang paling penting ia akan memberikan dana untuk perkembangan usaha. Selain itu akan memudahkan kita dalan menjalankan usaha yang baru dibuka karena resiko yang akan dihadapi sudah dipetakan dengan baik. Banyak dari mereka yang ingin membuka usaha namun tidak tahu harus membuka usaha apa dan dari mana harus memulainya.
Banyak juga yang ingin membuka usaha namun terkendala dengan modal, hal seperti ini seharusnya tidak menghalangi karena anda dapat menyampaikan ide usha anda dalam sebuah proposal usaha. Sehingga akan menarik orang yang mempunyai modal besar untuk melakukan kerjasama dengan anda.
Dan proposal yang baik harus mengandung tentan gpenjelasan bisnis atau usaha yang akan dijalankan. Contohnya tujuan usaha, visi dan misi perusahaan, sejarah, struktur organisasi, produk yang dijual dan ini yang paling penting yakni strategi marketing yang akan digunakan. Lapora keuangan dan analisis pasar juga tidak kalah penting dalam proposal usaha.
Format Proposal Bisnis Plan
1. Cover Depan
Pada bagian ini berisi tentang judul proposal, nama usaha dan anam yang membuat proposal. Buatlah dengan sebaik mungkin karena akan memberikan kesan lebih dari pembaca. Jika anda tidak atau memiliki keahlian dalam mendesain cover maka kami sarankan agar menggunakan jasa orang lian yang mampu membuat cover sehingga akan menjadi nilai tambah pada proposal anda dan hanya dengan melihat covernya saja akan membuat orang percaya pada usaha yang akan dijalankan.
2. Daftar Isi
Berisi judul pada setiap bab dan nomor halaman. Ini akan memudahkan seorang untuk melihat apa saja yang ada dalam proposal tersebut. Daftar isi ini ibaratkan sebuah peta yang akan memberikan sekilas informasi tentang proposal anda.
Salah satu yang menjadi tolak ukur daftar isi yang baik ialah terdpat kesesuaian daftar isi dengan isi proposal, dan yang paling penting ialah alur yang baik dalam menyusun daftar isi karena hal ini akan memudahkan orang untuk memahami setiap bagian dalam proposal usaha yang anda buat.
3. Latar Belakang Perusahaan
Ini sangat peting karena berkaitan dengan sejarah dan rekam jejak dari perusahaan. Anda dapat mengisi tentang berbagai informasi mengenai perusahaan yang dimulai dari nama, bidang usaha, produk yang dijual, struktur organisasi, biodata pemilik dan lalin sebagainya. Semakin detail yang anda sampaikan maka semakin baik sehungga para investor akan percaya dengan perusahaan anda.
Anda dapat menambahkan semua riwayat prestasi yang telah diraih dalam proposal itu dan itu akan meningkatkan kepercayaan orang lain pada bisnis yang sedang anda bangun dan nada kan mudah untuk mendapatkan investor yang dapat diajak bekerja sama dalam membangun bisnis.
4. Analisa Pasar dan Pemasaran
Ini merupakn hal yang sangat penting dalam sebuah usaha karena ini ialah salah satu faktor yang paling menentukan apakah usaha yang kita jalankan dapat bersaing dan berkembang atau malah sebaliknya. Pada halam ini anda dapat mengisi produk yang anda jual, target pasar yang akan dibidik, analisa pesaing dnegan menggunakan metode SWOT, strategi pemasaran dan media apa saja yang akan digunakan untuk menjual produk. Menyertakan analisa yang mendlam dan menyampaikannya dalam bentuk diagram akan memudahkan orang lain dalam memahami peluang usaha yang ditawarkan.
5. Analisa Produksi Produk
Pada halaman ini anda akan menjelaskan tahap produk saat produksi yang akan dijual dan dihasilkan. Akan dibahs juga dengan analisa produk, proses produksi, bahan baku yang digunakan, berapa orang yang diperlukan dalam proses produksi dalam jumlah tertntu dan lain sebagainya.
Dengan melakukan perhitungan yang matang tentang bahan baku, peralatan dan lain sebagainya maka akan memudahkan dalam menghitung biaya produksi. Semakin dtail yang anda sampaikan maka semain baik karena akan meminimalisir kegagalan dalam proses produksi.
6. Analisa SDM
Dalam halaman ini anda akan mencantumkan berapa banyak SDM yang anda butuhkan, kemampuan dan tingkat pendidikan yang menjadi standar dan yang terahir ialah rencana jangka penjang untuk meningkatkan kualitas SDM dan yang paling pnting proses pemilihan keryawan harus sesuai dengan keterampilan yang dibutkan dan harus menjalankan tes DISC sehingga kita dapat mengetahui karakter dari ornag tersebut.
7. Rencana Pengembangan Usaha
Usaha yang kita buka harus selalu berkembang dan melakukan inovasi supaya dapat bertahan dalam persaingan pasar yang sangat ketat. Untuk mengembangkan usaha banyak faktor yang harus kita perhatikan supaya tidak tumpang tindih. Silahkan anda tulis tentang strategi mengembangkan pemasaran, mengembangkan produksi, keunagan dan SDM.
8. Laporan Keuangan Perusahaan
Dalam menyusun proposal, laporan keuangan menjadi hal yang sangat mutlak dan selalu ada. Ini akanmempermudah orang lain utnuk menulai apakan usaha anda layak untuk dibantu atau tidak. Silahkan anda tuliskan laposan pengeluaran harisn atau bulanan, cash flow harisn, untung rugi dan dana yang dibutuhkan untuk investasi dalam pengembangan usaha.
Laporan ini sangat vital dalam sebuah usaha, dengan embuat laporan ini dengan baik maka akan memudahkan dalam mengontrol pengeluaran dan pemasukan perusahaan. Sekarang banyak sekali software untuk membuat sebuah laporan keuangan, ini dapat mejadi salah satau alternatif utnuk meningkatkan kinerja.
9. Analisa Dampak Dan Resiko Usaha
Seorang pengusaha harus dapat memperkirakan tingkat keberhasilan usaha yang akan dijalankan karena setiap usaha pasti memiliki sisi positif dan negatif. Kita juga harus memperkirakan dampak bagi masyarakat dan lingkungan dan harus mempersiapkan hal yang harus dilakukan untuk mengatasi jika terjadi sebuah kegagalan.
10. Ringkasan Eksekutif
Ini biasanya dibuat untuk orang-ornag yang super sibuk sehingga mereka dapat membaca proposal yang kita ajukan dengan cepat. Ini berisi tentang ringkasan mengenai semua hal yang ada dlam proposal sehingga dapat dengan lebih cepat dalam mengetahui semua isi proposal. Biasanya diisi dengan bentuk diagram atau gambar yang mewakili isi proposal sacar keseluruhan.
11. Lampiran
Dapat diisi dengan hal-hal tambahan yang pelru untuk diketahui oleh para investor seperti detail strategimerketing yang digunakan, saluran distribusi produk, analisa SWOT dan lainnya
Contoh Proposal bisnis plan
BAB I
PENDAHULUAN
Nama Perusahaan: …..
Bidang Usaha: Produk Makanan
Jenis Produk: Nugget Tempe
Alamat Perusahaan: …………
Nomor Telepon: …………
A. Identifikasi Peluang Bisnis
Sekarang ini bisnis kuliner menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan. Banyak macam jenis makan bermunculan dengan beragam krestifitas yang sangat menarik. Makanan yang dikreasikan dapat menjadi makanan dengan cita rasa dan mempunyai nilai jual tinggi. Slah satu makanan yang doat kita kreasikan ialah tempe dengan kandungan protein yang tinggi, akan tetapi masyarakat sekarang jenuh dengan bentuk dan rasa yang tidak berubah-berubah.
Diperlukan inovasi baru dalam megolah tempe agar masyarakat dapat menikmati tempe dengan cita rasa baru sehingga dalam penyajiannya tidak monoton dan membuat bosan. kami mencoba untuk mengkresikan tempe menjadi nugget yang sehat, bergizi dan memiliku bentuk yang dapat menarik selera. Kelebihan dari produk kami ialah abntuk dan rasa tempe yang unik serta sayuran yang dicampur dalam nugget.
Penjelasan Produk
Cara membuat produk kami tidak berbeda jauh dengan membuat nugget pada umumnya, yakni dengan langkah-langkah berikut:
1. Kukus tempe sampai matang lalu haluskan dengan ditumbuk.
2. Campur tempe yang sudah dihaluskan, telur, tepung sagu, tepung maizena, bawang merah, bawang putih, garam, merica, gula pasir, kaldu bubuk, dan margarine. Diaduk hingga rata.
3. Siapkan Loyang atau pinggan tahan panas, olesi dengan minyak goreng. Kukus adonan selama kurang lebih 20 menit hingga matang, angkat dan diinginkan.
4. Setelah dingin, masukkan adonan ke dalam kocokan telur, lalu lumuri adonan dengan tepung panir, disimpan dalam lemari pendingin selama 2 jam/beku.
5. Panaskan minyak dan goreng hingga kecokletan, angkat.
6. Sajikan panas dengan saus.
Latar Belakang Bisnis
Alasan kami menawarkan produk ini ialah karena saat ini semakin banyak masyarakat yang menderita kolesterol, kolesterol ialah salah satu penyebab kematian terbesar saat ini. Oleh karena itu masyarakat beralih pada makanan yang rendah kolesterol seperti tempe. Namun masyarakat memandang tempe sebagai makanan yang tidak menarik dari rasa maupun bentuknya. Padahal, begitu banyak manfaat yang dikandung oleh tempe seperti menghambat proses penuaan dini, mengandung protein nabati, mencegah kanker payudara dan masih banyak manfaat. Disini kami membantu masyarakat untuk mencegah maupun menimalisir resiko penyakit kolesterol.
Tujuan
a. Mendapatkan keuntungan dari produk ini
b. Membudayakan makanan sehat
c. Membuat produk makanan yang mempunyai inovasi baru dan disukai seluruh kalangan masyarakat
Potensi Bisnis
Produk ini mempunyai peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Karena makanan ini sangat dikenal dan harganya yang ekonomis serta dapat dinikmati oleh semua kalangan. Nugget tempe ini mampu bertahan selama kurang lebih tiga bulan (disimpan di freezer).
BAB II
PEMBAHASAN
A. ANALISIS SWOT
1. Faktor Internal
– Strength (Kekuatan)
a. Keunggulan produk
Kami menawarkan suatu produk makanan sehat dengan harga yang ekonomis dan rasa yang sangat lezat.
b. Kreativitas
Kami menawarkan kreativitas baru dalam mengolah tempe dengan mengabungkan berbagai rasa nugget tempe yang menarik, yakni rasa ayam, daging dan sayuran.
c. Bahan baku mudah di dapat
Bahan baku pembuatan nugget tempe ini tersedia banyak dan mudah di dapat serta harganya yang terjangkau.
– Weakness (Kelemahan)
a. Belum memiliki cukup pengalaman
Pengalaman untuk memulai usaha yang masih sangat minim ialah suatu kelemahan yang harus diatasi.
b. Kurangnya Sumber Daya Manusia
Keterbatasan sumber daya manusia sebagi produsen atau pembuat nugget tempe. Kurangnya keterampilan kami dalam proses pembuatan nugget tempe itu sendiri.
2. Faktor Eksternal
– Opportunities (Peluang)
a. Banyaknya konsumen
Banyaknya masyarakat yang menggemari berbagai macam variasi nugget, karena nugget merupakan makanan yang sudah siap dan mudah untuk diolah. Dengan adanya nugget tempe ini akan menambah variasi nugget dan menawarkan cita rasa baru bagi masyarakat pada umumnya.
b. Sistem pemasaran
Pemasaran yang akan kami lakukan cukup mudah yakni kami akan memasarkannya dilingkungan kampus dan tempat tinggal.
– Threats (Ancaman)
Salah satu bentuk ancaman yang dikhawatirkan dan biasa terjadi ialah keacuhan konsumen. Terkadang masyarakat kurang tertarik terhadap makanan yang di buat dari bahan sederhana seperti tempe dan gaya konsumsi masyarakat saat ini di kuasai oleh makanan-makanan modern, siap saji, dan dari bahan-bahan import.
Selanjutnya silahkan anda membuat tabel Strategi SWOT tersebut.
PERENCANAAN BISNIS
1. Sasaran dan Target Pasar
Sasaran kami ialah seluruh masyarakat dari segala usia. Untuk itu kami memulai promosi dari daerah sekitar tempat tinggal kami dan melakukan promosi pada rekan mahasiswa di kampus, karena kami menganggap promosi akan lebih efektif jika terjadi dalam suatu kelompok. Selain itu kami juga mempunyai rumah produksi yang siap untuk didatangi siapa saja dan siap melayani pemesanan.
Untuk itu, kami menggalakkan promosi di berbagai media social, seperti facebook, twitter, blog, dan lain sebagainya. Hal ini kami maksudkan untuk memberi kemudahan dalam pemesanan dan pembelian produk kami.
2. Pembiayaan
– Biaya Tetap (fixed cost)
Silahkan anda buat tabel alat-alat apa saja yang digunakan karena itu termasuk dalam biaya tetap. Sertakan nama barang, jumlah yang dibuthkan, harga satuan dan jumlah harga serta total keseluruhan.
– Biaya Variabel (variable cost) per produksi
Silahkan anda buat tabel bahan-bahan apa saja yang digunakan karena itu termasuk dalam biaya variabel. Sertakan nama bahan, jumlah yang dibuthkan, harga dan jumlah serta total keseluruhan.
Silahkan anda membuat rincian tentang biaya total yang dibutuhkan, kemudian buat rincian biaya dan harga per unit untuk sekali produksi seprti biaya tetap untuk satu kali produksi.
Hitung juga total biaya yang dikeluarkan per produksi, biaya per unit yang merupakan biaya produksi dalam 1 kali produksi dibagi jumlah produksi yang dihasilkan perbulan nanti akan di dapatkan hasil modal per buah. Lalu tentukan harga jual per buah dari yang ita produksi.
Tentukan modal awal yang diperlukan dari kasil penjumlahan biaya tetap dnegan biaya variable untuk 1 kali produksi.
Analisis Titik Impas (Break Even Point)
BEP harga = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi : Produksi
Harga jual per unit Rp …….
BEP produksi = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi : Harga per unit
Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 buah nugget yang harus terjual adalah ……. buah dengan harga per buah adalah Rp …….
Analisis Keuntungan
– Pendapatan : Nugget yang terjual x harga jual = ….. x ….. = Rp. …….
– Total biaya produksi dalam 1 kali produksi : Rp ……
– Keuntungan= Pendapatan – Total biaya produksi
= ………
= ……..
Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual …. buah nugget dengan harga Rp ……. per buah dalam 1 kali produksi adalah Rp …..
– Pengembalian Modal
Total biaya Produksi : Laba usaha = Rp ……..: Rp …….
= … kali produksi
Jadi modal akan kembali dalam jangka waktu …. kali produksi.
STUDI KELAYAKAN
– Lokasi
Nugget tempe ini dibuat di Jalan ………………………………………………. Lokasi ini berdekatan dengan ……… dan pembeli juga dapat datang langsung untuk melihat proses pembuatan dan dapat langsung memesan atau dengan menggunakan layanan pesan antar.
– Sarana dan Prasarana
Sel;ain dnegan rumah produksi kami memanfaatkan berbagai sosial media seperti …………….. dan semua sarana kami lengkapi dengan prosedur dan cata membuat nugget.
– Sumber Daya Menusia
Untuk awal, SDM kami berjumlah 9 orang yangbertanggung jawab sebagai …….., …….., ………, …….. dan seterusnya. Setian SDM memiliki kemampuan dan keahlian dibidangnya masing-masing sehingga diharapkan dapat menjaga kualitas dan memberikan pelayanan pada konsumen dan dapat bersaing di pasaran.
REAL BUSINESS PLAN
1. Rencana Manajemen
– Strategi pemasaran
Telah banyak jenis nugget yang dapat dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan, seperti pasar, departement store dan mall. Namun dari sekian banyak tempat perbelanjaan seperti itu membuat lebih banyak pilihan dan kurang real karena tidak bisa mencoba dan memadupadankan dengan selera yang sesuai dengan konsumen. Oleh karena itu, masyarakat harus tau tentang keberadaan produk kami. Untuk itu, kami telah menyusun strategi pemasaran. Tahapan-tahapannya sebagai berikut:
a. Pengembangan produk
Silahkan anda rincikan tentang pengembangan dari produk anda.
b. Pengembangan wilayah Pemasaran
Jelaskan tempat anda memasarkan produk anda tersebut dan promosi yang dilakukan.
c. Kegiatan Promosi
Jelaskan bagaimana anda mempromosikan produk anda dan dengan cara apa saja anda melakukannya.
2. Strategi Produksi
Jelaskan kelebihan dari produk anda dan bagaimana proses produksi dari produk anda.
3. Strategi Penetapan Harga
Silahkan anda jelaskan harga yang anda tentukan dalam penjualan produk anda dan kelebihan dari harga yang anda tentukan. Karena itu berpengaruh dengan daya beli masyarakat.
4. Rencana Pengembangan Produksi
Rencana-rencana pengembangan produksi kami antara lain:
a. Memperluas wawasan dibidang makanan khususnya nugget
b. Menemukan dan menciptakan cara terbaru dalam membuat nugget
c. Memperluas berbagai cita rasa nugget
d. Meningkatkan produksi
6. Analisis resiko usaha dan antisipasinya
5. Struktur Organisasi
Silahkan anda buat tabel atau daftar dari yang berperan dalam usaha anda.
BAB III
PENUTUP
– Kesimpulan
Silahkan anda buat ringkasan dari apa saja yang sudah anda jelaskan diatas.
– Saran
Silahkan anda buat penjelasan tentang saran yang dibutuhkan dalam produk anda.
Contoh Proposal Bisnis Plan
Untuk Contoh Proposal Bisnis Plan silahkan Download Filenya disini
Itulah sekilas penjelasan tentang Contoh dan Cara Membuat Proposal Bisnis Plan, terima kasih telah menyempatkan membaca, semoga artikel yang anda baca bermanfaat, jangan sungkan untuk mengirimkan kritik maupun saran kepada redaksi kami
Baca Juga >>>