12 Pengertian Akuntansi Auditing Menurut Para Ahli

12 Pengertian Akuntansi Auditing Menurut Para Ahli

12 Pengertian Akuntansi Auditing Menurut Para Ahli – Akuntansi Auditing (Pemeriksaan Akuntansi) atau biasa disebut Auditing merupakan suatu Pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis, oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen, beserta catatan-catatan pembukuan & bukti-bukti pendukungnya, dengan tujuan untuk dapat memberikan opini mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.

12 Pengertian Akuntansi Auditing Menurut Para Ahli

Perbedaan Pemeriksaan Akuntansi (Akutansi Auditing) dengan Akuntansi

  • Pemeriksaan Akuntansi : Dilakukan oleh akuntan Publik atau Auditor dengan berpedoman pada Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP), pemeriksaan ini dilakukan terhadap Laporan Keuangan terus sampai kebukti-bukti dasar.
  • Akuntansi : Dilakukan oleh pegawai pada suatu badan usaha yang berpedoman pada SAK.
    Bersifat konstruktif karena dimulai dari bukti-bukti pembukuan, jurnal, buku besar, neraca saldo hingga menjadi laporan keuangan.

Pengertian Audit Menurut Para Ahli

1. Alvin A. Arens, Mark S. Beasley dan Randal J.Elder, (2011:4)

Auditing merupakan akumulasi & evaluasi bukti tentang informasi untuk menentukan & melaporkan tingkat kesesuaian antara informasi serta kriteria yang telah ditetapkan. Audit harus dilakukan oleh seorang yang kompeten dan independen.

2. Whittington, O. Ray dan Kurt Pann , (2012:4)

Audit merupakan pemeriksaan laporan keuangan perusahaan oleh perusahaan akuntan publik yang independen. Audit terdiri dari penyelidikan mencari catatan akuntansi & bukti lain yang mendukung laporan keuangan tersebut. Dengan memperoleh pemahaman tentang pengendalian internal perusahaan, dan dengan memeriksa dokumen, mengamati aset, membuat bertanya dalam & di luar perusahaan, dan melakukan prosedur audit lain, auditor akan mengumpulkan bukti yang diperlukan untuk menentukan apakah laporan keuangan menyediakan dengan adil & cukup melengkapi gambaran posisi keuangan perusahaan & kegiatan selama periode yang diaudit.

BACA JUGA :   Pengertian Akuntansi Bank Syariah Beserta Penjelasannya

3. PSAK – Tim Sukses UKT Akuntansi 2006

Auditig merupakan suatu proses sistematik yang bertujuan untuk memperoleh & mengevaluasi bukti yang dikumpulkan atas pernyataan atau asersi tentang aksi-aksi ekonomi dan kejadian-kejadian serta melihat bagaimana tingkat hubungan antara pernyataan atau asersi dengan kenyataan dan melakukan komunikasi dari hasilnya kepada yang berkepentingan.

4. Konrath, (2002:5),

Menurut Konrath, auditing merupakan suatu proses sistematis yang secara objektif di gunakan untuk mendapatkan & mengevaluasi bukti mengenai asersi tentang kegiatan-kegiatan & kejadian-kejadian ekonomi untuk meyakinkan tingkat keterkaitan antara asersi tersebut dan kriteria yang telah ditetapkan dan melakukan komunikasi dari hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan”.

5. Sukrisno Agoes (1996:1)

Menurutnya, auditing ialah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis & sistematis, oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh pihak manajemen beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti pendukungnya, yang bertujuan untuk dapat memberikan pedapat mengenai laporan kewajaran laporan keuangan tersebut.

6. Sukrisno Agoes (2004)

Auditing ialah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti pendukungnya, dengan tujuan untuk dapat memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.

7. Arens dan Loebbecke (1996:1)

Auditing ialah proses pengumpulan & pengevaluasian bahan bukti tentang informasi yang dapat di ukur mengenai suatu entitas ekonomi yang dilakukan seorang yang kompeten & independen untuk dapat menentukan & melaporkan kesesuaian informasi.

8. Arens dan Loebbecke (2003)

Auditing merupakan suatu proses pengumpulan & pengevaluasian bahan bukti tentang informasi yang dapat diukur mengenai suatu entitas ekonomi yang dilakukan seorang yang kompeten dan independen untuk dapat menentukan & melaporkan kesesuaian informasi dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan. Auditing seharusnya dilakukan oleh seorang yang independen dan kompeten.

BACA JUGA :   Makna, Hakikat dan Tujuan Pembangunan Nasional

9. Mulyadi (2002)

Menurut Mulyadi, auditing ialah suatu proses sistematik untuk memperoleh & mengevaluasi bukti secara objektif mengenai pernyataan-pernyataan tentang kegiatan & kejadian ekonomi dengan tujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan, dan penyampaian hasil-hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan”.

10. ASOBAC (A Statement of Basic Auditing Concepts)

Audting adalah proses sistematik untuk memperoleh & mengevaluasi bukti-bukti secara obyektif mengenai pernyataan tentang kejadian dan tindakan ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian antara pernyataan tersebut dengan kriteria yang ditetapkan & untuk menyampaikan hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan.

11. William F. Meisser, Jr (Auditing and Assurance Service, A Systematic Approach, 2003:8)

Menurut William F. Meisser, auditing merupakan proses yang sistematik dengan tujuan mengevaluasi bukti mengenai tindakan & kejadian ekonomi untuk memastikan tingkat kesesuaian antara penugasan & kriteria yang telah ditetapkan, hasil dari penugasan tersebut dikomunikasikan kepada pihak pengguna yang berkepentingan”.

12. The American Accounting Association’s Committee on Basic Auditing Concepts (Auditing: Theory And Practice, edisi 9, 2001:1-2)

Auditing merupkan suatu proses yang sistematis untuk memperoleh & mengevaluasi bukti secara obyektif mengenai pernyataan tentang kegiatan & kejadian ekonomi dengan tujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan serta menyampaikan hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan.

Itulah penjelasan tentang 12 Pengertian Akuntansi Auditing Menurut Para Ahli, terima kasih telah menyempatkan membaca, semoga artikel yang anda baca bermanfaat, jangan sungkan mengirimkan kritik maupun saran kepada redaksi kami.

Baca Juga >>>

You May Also Like

About the Author: Estriana Fiwka