Pengertian, Penyebab dan Dampak Tsunami

Pengertian, Penyebab dan Dampak Tsunami

Masterpendidikan.comPengertian, Penyebab dan Dampak Tsunami.  Indonesia bagian Barat pernah diluluhlantahkan oleh dahsyatnya gelombang tsunami, tepatnya di Aceh pada tanggal 24 Desember 2004. Indonesia bahkan seluruh dunia juga ikut berduka atas bencana alam maha dahsyat yang telah meratakan bangunan dan merenggut nyaawa ratusan ribu nyawa. Sesaat sebelum gelombang tsunami datang dengan belasan meter tingginya, Aceh terlebih dahulu diguncang dengan gempa bumi berkekuatan 9 skala richter. Dan sejak tsunami Aceh inilah kita menjadi lebih was- was jika terjadi gempa dengan kekuatan tinggi.

Untuk lebih memahami apa yang menyebabkan terjadinya tsunami, kita harus tahu terlebih dahulu apa sebenarnya tsunami itu.Berikut ulasan lebih lanjutnya.

Pengertian Tsunami

Kata tsunami berasal dari dua kata bahaasa Jepang, yaitu “Tsu” yang artinya pelabuhan dan “Nami” yang artinya gelombang. Yang secara ilmiah, tsunami merupakan perpindahan badan air yang terjadi karena perubahan permukaan laut secara vertikal dan terjadi secara tiba – tiba.

Gelombang tsunami adalah gelombang yang memiliki daya kerusakan semakin kuat bila berada didaratan dekat dengan pusat gangguan dan gelombang ini dapat bergerak hingga jarak ribuan kilometer ke segala arah. Jika pusatnya berada di lautan, maka tinggi gelombang ini tidak terlalu tinggi yakni hanya satu meter saja, namun kecepatannya bisa mencapai 500 hingga 1000 kilometer per jam sehingga kapal yang ada di tengah lautpun tidak akan merasakan gelombang ini.

Tapi jika pusatnya berada di ekosistem panta, maka tinggi gelombang ini bisa mencapai dua puluh meter karena kecepatannya akan menurun hingga mencapai 35 sampai 50 kilometer per jamnya. Oleh karena itu, gelombang tsunami yang bisa masuk ke daratan dengan jarak mencapai puluhan kilometer.

BACA JUGA :   Karakteristik Benua Afrika Beserta Penjelasan dan Gambarnya

Penyebab Terjadinya Tsunami

Tsunami yang terjadi biasanya bukan hanya bencana alam tunggal. Yang artinya ada penghantarnya seperti bencana alam lainnya. Berikut adalah beberapa hal yang menjadi penghantar terjadinya tsunami:

1. Gempa bumi di bawah laut.

Gempa bumi yang berpusat di bawah laut dapat menimbulkan banyak getaran yang bisa menyebabkan terjadinya gelomabng tsunami, dan 90 persen gempa bumi di bawh laut menjadi penyebab terjadinya tsunami di dunia ini. Namun meskipun gempa di bawah laut dapat menjadi penyebab utama terjadinya gelombang tsunami, ada beberapa syarat yang dapat menjadikan gempa bumi di bawah laut ini benar – benar menjadi penyebab gelombang tsunami seperti berikut:

  • Pusat gempa terjadi pada kedalaman 0 hingga 30 kilometer dibawah laut.
  • Gempa yang terjadi berkekuatan 6,5 skala richter.
  • Sesar yang terjadi merupakan sesar turun naik.

2. Adanya letusan gunung berapi yang terjadi di bawah laut.

Beberapa gunung yang ada di bawah laut bisa menjadi pemicu terjadinya gelombang tsunami yang diakibatkan letusan yang kuat dari gunung tersebut.

3. Terjadi longsor di bawah laut.

Tsunami Submarine Landside adalah tsunami yang terjadi karena adanya longsor di bawah laut yang umumnya disebabkan gempa tektonik ataupun letusan gunung di bawah laut.

Dampak dari Terjadinya Tsunami

Berikut adalah beberapa dampak yang dihasilkan gelombang tsunami:

  • Kerugian dalam sgi materi dan spiritual.
  • Terjadinya kerusakan bangunan dan non bangunan di mana – mana.
  • Rusaknya lahan perikanan dan pertanian.
  • Perekonomian yang terhambat.
  • Timbulnya bibit penyakit.

Itulah sedikit ulasan mengenai Pengertian, Penyebab dan Dampak Tsunami. Semoga bermanfaat dan bisa menambah informasi mengenai bencana alam satu ini.

BACA JUGA :   6 Cara Menentukan Arah Mata Angin Tanpa Kompas

You May Also Like

About the Author: Herianto Fitriadi